Tampilkan postingan dengan label #AksiSehatCeria. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label #AksiSehatCeria. Tampilkan semua postingan

Senin, 15 Oktober 2018

Lakukan #AksiSehatCeria Sekarang Juga


                                                 (Foto:www.inilho.com)

                Menjadi sehat artinya melakukan aksi atau mengerjakan sesuatu dalam bentuk kegiatan yang diaktualisasikan. Bukan sebatas pikiran, angan atau kemauan semata, yang nir tindakan.
                Setiap orang memiliki hidup baru manakala membuka matanya di hari yang baru. Walau nama hari, bulan terus berulang namun sejatinya hari yang kita alami merupakan hari yang baru. Hari ini merupakan kenyataan dan fakta, kemarin itu sejarah dan besok itu mimpi atau angan-angan bukan realitas sebab hidup itu adalah sekarang.
                Menjadi sehat dan ceria dapat dilakukan oleh siapa saja, dimana saja dan kapan saja.  Cara yang  mudah namun menjadi tidak mudah atau susah kerena diri sendiri  membuat berbagai hambatan serta rintangan baik secara imajiner atau nyata.

                                              (www.tribunnews.com)
                Hidup ceria itu memberi pengaruh kepada kesehatan mental, spiritual serta fisik manakala kita mampu untuk melakukan sejumlah aksi atau tindakan. #AksiSehatCeria saya sebagai bagian usaha pola hidup sehat diantaranya:
Pertama, mensyukuri kehadiran hari baru. Sadar masih memiliki kesempatan serta mampu diperbolehkan melihat, mendengar dan merasakan isi hari baru dengan segala sesuatunya. Ini mengingatkan saat masih kecil manakala liburan di desa, di rumah nenek yang letaknya tidak jauh dari gunung Merapi.
Udaranya terasa begitu dingin. Berbeda dengan udara di kota. Setiap hari nenek selalu membangunkan saya. Sehingga yang saya lihat setiap paginya,  di hari yang baru adalah senyum nenek. Senyum yang penuh kehangatan akan cinta dan kasih sayang. Membuat saya merasa nyaman dan betah tinggal lama selama musim liburan.
Walau wajahnya sudah tidak menarik dan penuh keriput. Menandakan sudah bayak asam garam kehidupan yang telah dilalui. Namun sapaannya di pagi hari membuat saya ingin selalu bermanja-manja di dekatnya.
Ayo, bangun lhe......... Sudah siang.”  Disertai dengan belaian kasih dari tangannya yang tidak lagi halus, ke pipi atau kepala saya. Membuat saya bangun tetapi tidak beranjak dari tempat tidur, malah menyandarkan kepala saya ke dadanya atau pahanya yang tinggal tuang dibalut kulit. Sehingga  terasa kepala ini berbaring  ke sesuatu yang keras namun demikian sungguh nyaman.
                                                   (www.parenting.co.id)
Teringat suara detak jantungnya saat saya berada di dekapannya mengingatkan saya untuk berterimakah dan bersyukur kepada Sang Agung. Selalu mensyukuri hari baru karena masih dapat mendengar kicauan burung yang sudah riang bermain di pohon durian milik nenek yang terletak di belakang rumah. Atau mendengar kokokan ayam  peliharan nenek dan suara kesibukan om serta tante yang bersiap berangkat kerja atau sekolah kala itu.
                             Pohon durian di rumah nenek (Foto: Ko In)

Ceria dan keriangan hati, kehidupan bagi manusia
Kedua, menyingkirkan segala macam pikiran buruk atau negatif yang ada di kepala saat bangun tidur. Menggantinya dengan berbagai pikiran baik dan positif. Hari baru mesti diisi dengan pikiran baik. Pikiran yang menggambarkan segala sesuatu yang bermanfaat, menggembirakan dan berguna bagi diri sendiri atau banyak orang.
Cara itu nampaknya sederhana namun sudah terbukti memberikan pengaruh positif dan baik saat menjalani hari. Sebuah pesan bijak yang telah ditulis ribuan tahun lalu menyatakan hal yang sama.
Sehat dan waalfiat lebih baik dari segala emas. Tiada kekayaan melebihi kesehatan badan dan tiada kesukaan melebihi keriangan hati.
Riang hati merupakan kehidupan bagi manusia dan umur hidupnya diperpanjang oleh suka cita. Legakan dadamu dan hiburlah hatimu, jauhkan dari segala kemasygulan sebab sudah banyak orang binasa oleh kesedihannya. Iri hati dan sakit hati memperpendek hidup, kesusahan membuat orang menjadi lebih tua sebelum waktunya.
                                       (www.tempo.co.id)
Hati yang riang akan terpancar dari wajah atau muka yang ceria. Pembawaannya akan selalu nampak bersahaja, membuat orang yang ada di dekatnya merasakan energi atau aura positif yang menularkan semangat hidup dalam menjalani hari. Hati yang gembira membuat muka berseri-seri.
Hati yang riang, pikiran yang diisi dengan hal positif  menjadi lebih baik jika anggota badan atau tubuh ikut merasakannya. Caranya dengan mendengarkan musik yang dapat memompa semangat hidup. Musik  atau lagu yang memiliki beat atau tempo cepat dan rampak seperti  genre musik regae atau disko.
                                      (www.kotva-baska.cz)
Itu merupakan cara ketiga saya dalam upaya mendapatkan  keceriaan di hari baru. Manusia tidak dapat lepas dari musik. Musik adalah representasi dari gelora jiwa. Manakala jiwa lesu dan kurang bersemangat cara yang mudah untuk menaikkan semangat dengan mendengar musik yang nadanya rampak dan menghentak.
Ekspresikan diri dengan mengikuti irama lagu atau musik yang sedang didengar. Tidak perlu sungkan untuk menunjukkan ekspresi diri. Jika malu lakukan cara keempat ini.
Keempat, sambil mendengar musik lakukan olahraga setiap harinya minimal 30 menit atau setengah jam. Sambil lari-lari di tempat atau senam di depan rumah. Jika masih malu kerjakan di halaman belakang rumah. Jika masih malu juga. Tidak ada salahnya meloncat-loncat dalam kamar, melakukan gerakan memukul atau menendang ke berbagai arah.
                                    (www.mimpidandunianyata.blogspot.com)
Tapi hati-hati jangan sampai menendang laptop di atas meja atau malah menendang kursi  atau almari. Akan menimbulkan kegaduhan dan menarik perhatian anggota keluarga lainnya. Kecuali jika sudah tahan malu dan siap ditertawakan adik atau kakak. Tapi, never mind, bukankah apa yang anda lakukan sudah membuat orang tertawa, gembira dan ceria dengan berhahaha atau berwkwkwkw bersama.

Lebih Baik Sepiring Sayur dengan Kasih  
Aksi sehat ceria kelima yang tidak kalah penting yang sudah saya lakukan yaitu dengan  mengonsumsi  makanan dan minuman sehat.  Makanan yang banyak mengandung serat  dan jauh dari pengawet .  Perhatikan pola makan dengan menjaga keseimbangan asupan makanan serta minuman. Termasuk diantaranya memperbanyak makan buah.
                Gado-gado, sayur asem dan tempe bacem (Foto:Ko In)
Jangan menuruti keinginan lidah, kuasai nafsu makan bukan sebaliknya malah dikuasai oleh nafsu makan yang dapat menimbulkan efek tidak diinginkan pada tubuh. Ada sebuah pesan bijak yang telah dibaca ribuan orang yang ditulis ratusan tahun lalu. Lebih baik sepiring sayur dengan kasih daripada lembu tambun dengan kebencian.
Aksi sehat ceria keenam, setelah menjalani berbagai macam aktivitas adalah dengan istirahat cukup dan berkualitas. Otak, badan dan jiwa masing-masing perlu istirahat. Istirahat tidak selamanya berarti  tidur. Mengistirahatkan otak artinya menggunakan akal secara bijak. Kapan saatnya berpikir dengan keras dan kapan berpikir terkait hal-hal ringan yang dapat memunculkan tawa serta canda.
Tidak jarang jiwa merasa penat dengan berbagai tekanan persoalan hidup. Biarkan jiwa istirahat dengan mendengar suara hati. Mendengar sapaan Sang Kasih yang menyegarkan jiwa dalam balutan khidmat dan taat. Menyadarkan diri untuk melakukan sembah sujud padaNya.
                                             (www.infopublik.id)
Aksi sehat ceria  di atas akan menjadi lebih bermakna jika melakukan aksi sehat ceria yang  ketujuh, dengan melakukan donor darah. Aksi ini tidak hanya menyehatkan diri pendonor tetapi sangat berguna demi menyelamatkan nyawa sesama.
Manfaat donor darah  diantaranya lebih mudah mengetahui kondisi kesehatan. Menurunkan berat badan serta meningkatkan kesehatan jantung pendonor. Disamping itu dengan donor darah tubuh akan memproduksi serta memperbarui sel darah merah. Selain itu, donor darah ternyata dapat menurunkan risiko terkena kanker.
Saya jadi teringat kapan saya melakukan donor darah terakhir. “Ssstt......, malu saya mengatakannya. Jangan cerita ke siapa-siapa. Saya  terakhir donor darah, beberapa tahun lalu. Sumpah, jangan cerita ke siapa-siapa.”
                                                (www.startupranking.com)
Untuk mengetahui manfaat donor darah, situs DokterSehat memuat banyak artikel tentang manfaat donor darah. Artikel-artikel kesehatan lainnya dapat memperkaya pengetahuah kita agar hidup menjadi sehat ceria.
“Mau mengajak saya donor darah bareng?”  Saya tunggu ajakannya. Merasakan lagi sakitnya cubitan perawat. Eh, gigitan semut. Eh, salah lagi. Tusukan jarum infus, maksudnya. Tapi jangan lupa banyak makan sayur, cukup istirahat jangan suka melotot alias begadang sebelum donor. Biar hb memenuhi standar donor.
Proses donor darah dari dicubit. Eh, ditusuk jarum infus sampai jarum infus dilepas, biasanya membutuhkan waktu kurang lebihnya sekitar  lima belas menit. Jika merasa pusing usai donor biasanya dipersilahkan untuk tiduran terlebih dahulu sampai rasa pusing hilang.
Tapi jangan malah tidur siang disana, Bro. Karena vitamin menunggu mu. Apa saja vitaminnya? Datang saja ke Palang Merah Indonesia (PMI) atau pas ada acara kegiatan donor darah. Jangan hanya keppo, Bro.... Lakukan aksi donor darahmu.


Itsmy blog

 It's my mine