Menarik, satu kata yang keluar dari mulut saat  melihat teman mengeluarkan gadget barunya, dengan warna lembut tapi kelihatan mewah. Apalagi saat melihat jari-jari tangannya bergerak cepat di atas layar gadget dengan ukuran 5 inchi.
Vivo, perangkat komunikasi baru milik teman dengan seri Y65. Seolah menjawab keheranan saya. Teman langsung mengatakan RAM nya 3 GB, sambil terus sibuk dengan gadget barunya. "Gila,", kata saya dalam hati. Sama dengan RAM laptop baru saya.
Tidak lama kemudian teman mempersilakan saya untuk mencobanya. Saya coba untuk ngegame, membuka situs yang berat kontennya dan updating data yang cepat. Ternyata memang membuat geleng-geleng kepala.
Membuat saya harus menabung karena ingin memiliki sebagai piranti mendukung pekerjaan yang membutuhkan kecepatan . Setelah mencoba ternyata menggoda saya untuk mencari tahu apa dan bagaimana Vivo Y65 yang menggunakan prosesor CPU Octa core dengan kecepatan 1.4 GHz.
Lengkap dengan piranti dari Qualcomm MSM8937 Snapdragon yang hemat daya,apalagi terpasang OS android terbarus versi 7.1. Membuat percaya diri jika memiliki gadget ini karena semua kebutuhan terkait pekerjaan terjawab di Vivo Y65.
Gadget ini memiliki 2 slot untuk menyimpan dua Sim Card dan satu slot untuk memori eksternal. Memudahkan menyimpan data serta praktis melakukan komunikasi dengan teman, sahabat atau kolega. Ditambah jaringan 4G LTE sebagai jaringan utamanya.
Bluetooth dan teknologi WiFi tidak ketinggalan ada di gadget ini, yang harganya sekitar Rp 2 jutaan. Port micro USB2.0 dan USB On-The-Go terpasang juga di Vivo Y65.
Kecepatan yang dimiliki Vivo Y65 sempat membuat saya khawatir dengan borosnya gadget ini mengkonsumsi daya atau energi. Namun Vivo sudah mengantisipasinya dengan baterai berkapasitas 3.000 mAh, bertipe lithium ion.
Sedikit yang membuat saya sedikit gamang, bodynya ternyata masih plastik. Tapi itu tidak mengurangi minat untuk tetap memilikinya karena bahan plastik saat ini tidak kalah awet dengan bahan dari metal. Tinggal bagaimana kita menggunakannya. Kalau terbuat dari metal dan tidak berhati-hati sama saja bohong.
Layar Vivo seri Y65 juga mesti dijaga supaya tidak mudah terkena goresan sebab layarnya belum ada pelindung yang maksimal. So mesti lebih hati-hati jangan menaruh gadget ini jadi satu dengan kunci rumah atau kunci kendaraan. Supaya tidak merusak layar utama.
Kamera depannya cukup lumayan untuk mendokumentasikan pertemuan dengan teman atau kolega. Kamera belakang lebih baik hasilnya karena dilengkapi dengan lensa 13 MP, sedangkan lensa depan dengan 5 MP. Tinggal pilih dan coba-coba, lensa mana yang dipergunakan untuk mendokumentasikan hal penting terkait pekerjaan.
Semakin sukses kerja dengan Vivo Y65.....
Tengok juga Vivonya di http://www.pricebook.co.id/Vivo-Y65/40/PD_00072205/review
Tidak ada komentar:
Posting Komentar