Generasi milenial alami masa keemasan didukung kemajuan pengetahuan dan teknologi komunikasi yang semakin canggih dan keren. Serta memiliki kesempatan untuk
menggunakan secara tepat dimasa produktifnya.
Sehingga menjadikannya bermanfaat dan berguna bagi banyak orang serta
kehidupan, sebelum kesempatan lewat
sesuai perjalanan
waktu. Karena kesempatan tidak pernah datang untuk kedua kalinya.
Generasi
milenial itu generasi emas yang memiliki kesempatan terbuka menggenggam dunia.
Menentukan bagaimana warna kehidupan ini nantinya. Oleh karena itu harus
memiliki kemampuan melihat masa kini
sebagai momentum yang tepat untuk menjadi masa depan lebih baik.
Semua itu memungkinkan jika sadar dan sabar proses. Tidak menjadikan kecukupan
finansial sebagai satu-satunya tujuan, hanya mengarah pada terbentuknya
generasi instant. Yang dapat menyeretnya pada kemiskinan kepedulian.
(Foto:moneysmart.id) |
Generasi 80an
sampai kahir 90an, khususnya mahasiswa kala
itu melihat
kantor pegadaian sebagai solusi memenutupi kebutuhan sehari-hari manakala
kiriman orang tua seret. Generasi yang cukup kreatif mengatasi masalah tanpa harus menimbulkan
masalah baru.
Pegadaian tempat solutif yang mengantarkan mesin
ketik, radio tape compo, komputer, laptop dan handphone untuk “sekolah” atau
digadaikan. Sebagian ada yang malu-malu, duduk
bersama ibu-ibu atau simbah-simbah yang juga menggadaikan barang
berharganya seperti kalung emas, anting atau cincin.
Seiring
perjalanan waktu, kantor pegadaian
kini berubah. Mengembangkan diri, menyadari serta tanggap kebutuhan masyarakat.
Kantor Pegadaian bukan hanya tempat untuk memperoleh dana segar untuk
kebutuhan sehari-hari atau sebagai modal usaha.
Tetapi juga sebagai tempat berinvestasi
secara aman.
Pegadaian tempat investasi
Pegadaian tempat investasi
Kini sulit
membedakan seseorang yang datang ke kantor pegadaian, sebetulnya sedang kesulitan dana, kelebihan dana atau menjadikannya sebagai tempat
investasi. Khususnya investasi emas.
Jika ada salah
satu dari generasi
milenial, mahasiswa
datang ke pegadian jangan buru-buru memberi cap tebal pada dirinya sedang butuh
uang bro. Bisa jadi dia sedang
berhemat secara smart dengan uangnya.
Menyisihkan uangnya untuk membeli emas batangan
dengan cara mengangsur lewat rekening tabungan emas yang
dia punya.
Ini artinya dia milenial yang #CerdasDenganUangmu.
Ini artinya dia milenial yang #CerdasDenganUangmu.
Saat ini cara memiliki emas murni sebagai investasi dalam bentuk
batangan menjadi lebih mudah di Pegadaian. Investasi emas bukan lagi miliki
generasi old dan pengusaha tetapi
juga miliki generasi now . Emas salah
satu bentuk investasi yang cukup aman dari fluktuasi harga dan perubahan nilai
mata tukar uang serta kondisi perekonomian global atau regional.
(Foto:moneysmart.id) |
Beberapa alasan emas menarik sebagai investasi:
·
Pertama, mudah mendapatkannya. Kantor Pegadaian menyediakan emas
sebagai sarana investasi sekaligus sebagai tempat aman dalam masalah penyimpanan.
·
Kedua, sewa tempat atau biaya penyimpanan tergolong cukup murah. Hanya
Rp 30 ribu selama satu tahun.
·
Ketiga, kantor Pegadaian memberi
kesempatan kepada nasabahnya untuk membeli emas murni dengan kelipatan 0,01
gram. Jika harga emas Rp 700 ribu pergramnya. Maka milenial dapat membelinya
dengan harga Rp 7 ribu untuk 0,01 gramnya. Jika minimal menabung Rp 50 ribu
dapat dihitung kira-kira berapa gram emas yang sudah dimiliki milenial.
·
Keempat, memiliki emas artinya bukan hanya sebagai investasi tetapi
dapat dijadikan sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan mendesak. Emas yang
dimiliki dapat digadaikan, jangan dijual sebagai bentuk pembelajaran diri
disiplin berinvestasi.
·
Kelima, prosedur gadai sederhana dan mendapatkan dana cukup mudah serta
cepat. Apalagi jika sudah menjadi nasabah pegadaian dengan tabungan emasnya.
Biaya administrasi dan pajaknya cukup ringan. Pajaknya hanya 0,45 persen.
Pelajari investasi emas
Investasi emas lewat kantor Pegadaian memiliki banyak manfaat serta keuntungan, maka sudah waktunya milenial melakukan aksi atau eksekusi investasi. Awali dengan membuka rekening tabungan emas. Kemudian mengusahakan setiap bulan membeli emas dengan cara menabung.
Investasi emas lewat kantor Pegadaian memiliki banyak manfaat serta keuntungan, maka sudah waktunya milenial melakukan aksi atau eksekusi investasi. Awali dengan membuka rekening tabungan emas. Kemudian mengusahakan setiap bulan membeli emas dengan cara menabung.
Kegiatan investasi tidak jauh dari aktivitas mengamati serta mencermati
kondisi perekonomian global, nasional atau regional. Untuk itu mesti cermat
dengan berbagai perubahan yang terjadi, bersedia belajar terus menerus terkait
investasi.
Walau investasi emas yang menjadi salah
satu investasi dengan risiko rendah tetapi bukan berarti tanpa risiko. Pelajari segala hal yang terkait dengan emas.
(Foto:klikhost.com) |
Tidak ada salahnya, milenial menjadikan investasi emas bukan sebagi satu-satunya investasi. Milenial sedang mengalami fase emas. Fase produktif yang mesti menyikapi dengan bijak.
Ada pepatah yang mengatakan jangan menaruh semua telur dalam kranjang yang sama. Guna menghindari kerugian besar, sekaligus sebagai cara untuk membuka peluang lain dalam berinvestasi. Namun sekali lagi perhatikan faktor keamanan, risiko serta kemampuan finansial.
Mengumpulkan modal usaha dengan menabung. Emas salah satu pilihan yang
cukup menggiurkan karena nilai tukuarnya tergolong stabil dibandingkan dengan
mata uang manapun. Menabung mernjadi kata kunci jalan menuju sukses sebagaimana
ditunjukkan oleh Cythia Tan, desainer kondang yang sudah menjadi langganan
selebritis.
Sejak kuliah Cynthia Tan terbiasa menabung. Hasilnya dapat menjadi modal. menabung untuk membeli mesin jahit. Dari
satu mesin jahit dipakai membuat baju. Dengan jasa order dan iklan dari mulut ke mulut
dilakukan sejak mahasiswa. Usahanya berkembang sampai saat ini.
(Foto:moneysmart.id) |
Generasi milenial memiliki kesempatan terbuka untuk berinvestasi secara
profit atau non profit. Jangan buru-buru kesuksesan diukur dari hal yang profit
dan langsung menghasilkan. Investasi non profit dengan membangun jejaring pertemanan
lewat beragai aktivitas di masyarakat merupakan salah satu investasi tersendiri
di kemudian hari.
Pertemanan dan persahabatan itu sebenarnya “emas”. Nilainya bisa jadi melebihi nilai
emas itu sendiri. Keuntungan pertemanan tidak cukup dinilai secara finansial
atau material. Orang-orang bijak sudah sering memberi wejangan. Tinggal
bagaimana milenial yang sedang berada di fase keemasan pandai memanfaatkan dan
menggunakannya. Networking istilah kerennya.
(Foto:moneysmart.id) |
Emas akan tetap jadi emas jika tetap dibiarkan begitu saja. Namun keberadaan
emas akan lebih bermanfaat serta berguna tergantung orang yang ada di belakangnya, Man behind the gun, eh golden kata
pepatah .
Emas menjadi tidak ada artinya jika dibiarkan tetap jadi emas. Menjadi bermakna
jika ada aktivitas terkait dengannya. Maka teori atau pengetahuan yang dimiliki
mesti diaplikasikan atau dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya di
dunia investasi dan bisnis.
Pengalaman adalah guru paling baik. Pengalaman akan menutupi setiap kekurangan.
Sebagaimana salah satu pesan Merry Riana wanita sejuta dolar, yang menyebutkan teori memang penting namun
pengalaman bakal menyempurnakan, dapat di baca www.moneysmart.id .
Buat meraih kesuksesan Merry Riana, yang berhasil meraih sejuta dollar sebelum usia 26 tahun membagi delapan kiat meraih sukses. Semua tidak lepas dari perilaku generasi milenial, yang menampakkan kesahajaan, dinamis serta memiliki ide-ide kreatif yang seolah-olah tidak pernah habis.
Untuk itu, milenial tidak hanya sebagai emas tetapi harus "menjadi emas". Kilauannya menarik banyak orang karena bentuknya yang indah. Memiliki manfaat berlipat untuk banyak orang. Tidak hanya mempercantik penampilan perempuan dengan perhiasan kalung, cincin, gelang dan anting emas.
Namun kokoh dan bermakna bagi kehidupan. Emas memiliki daya tahan lebih stabil dibandingkan nilai mata uang. Demikian pula milenial mesti tahan terhadap berbagai gempuran tantangan dan tidak mudah patah arang oleh rintangan.
Karena milenial sejatinya adalah emas itu sendiri. Jadikan dirimu sebagai milenial yang #CerdasDenganUangmu.
Buat meraih kesuksesan Merry Riana, yang berhasil meraih sejuta dollar sebelum usia 26 tahun membagi delapan kiat meraih sukses. Semua tidak lepas dari perilaku generasi milenial, yang menampakkan kesahajaan, dinamis serta memiliki ide-ide kreatif yang seolah-olah tidak pernah habis.
(Foto:moneysmart.id) |
Untuk itu, milenial tidak hanya sebagai emas tetapi harus "menjadi emas". Kilauannya menarik banyak orang karena bentuknya yang indah. Memiliki manfaat berlipat untuk banyak orang. Tidak hanya mempercantik penampilan perempuan dengan perhiasan kalung, cincin, gelang dan anting emas.
Namun kokoh dan bermakna bagi kehidupan. Emas memiliki daya tahan lebih stabil dibandingkan nilai mata uang. Demikian pula milenial mesti tahan terhadap berbagai gempuran tantangan dan tidak mudah patah arang oleh rintangan.
Karena milenial sejatinya adalah emas itu sendiri. Jadikan dirimu sebagai milenial yang #CerdasDenganUangmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar