Selasa, 14 September 2021

Lima Tips Sederhana Jaga Kesehatan, Jangan Lupa Yang Satu Ini

       

(Grafis : komunita.id)

Kesehatan itu harta yang melebihi apapun di dunia ini. Uang dalam jumlah banyak. Baik cash, tabungan atau deposito menjadi tidak bermakna jika pemilik tidak mampu menggunakan karena kendala kesehatan. Apalah artinya uang segunung jika tidak sehat. Uang berlimpah dapat membeli apa saja termasuk membeli makanan paling enak. Tetapi saat dimakan terasa pahit dan perut menolaknya.

 

Demikian pula dengan memiliki harta melimpah namun tidak mampu memanfaatkan sebagaimana mestinya. Apa arti harta dan kekayaan melimpah jika pada kenyataannya kesehatan itu tidak dapat dibeli dengan uang. Layanan kesehatan modern dengan berbagai teknologi terkini dapat membantu seseorang untuk kembali sehat setelah sakit. Tetapi kesehatan itu sejatinya adalah karunia atau anugerah, yang harus dijaga dan dipelihara secara benar.

 

Pandemi Covid-19 untuk sebagian orang membuka pemahaman bahwa kesehatan merupakan hal utama dalam kehidupan. Bukan harta atau kekayaan, jabatan, status sosial apalagi pangkat dan banyaknya orang yang mengenal diri lewat media sosial atau dalam kehidupan sehari-hari.

 

Pembatasan aktivitas yang diberlakukan demi memutus mata rantai penularan virus covid menjadi salah satu pilihan, agar tidak semakin banyak korban jiwa. Sebagai catatan, menurut data dari Johns Hopkins University Center for System Science and engineering yang selalu diperbarui dalam jangka waktu tertentu. Indonesia tidak pernah beranjak dari kelompok sepuluh besar negara, dimana setiap hari lebih dari 100 orang meninggal akibat Covid-19.  Data ini tercatat sampai 14/9/21.

 

(grafis:google.com)

Ini jelas cukup memprihatinkan. Walau penambahan jumlah kasus baru semakin menurun bukan berarti kehidupan normal seperti sebelum pandemi terjadi telah pulih. Beberapa negara sudah membuktikan dengan pelonggaran pembatasan aktivitas sehari-hari, penambahan jumlah penderita Covid-19 kembali naik.

 

Oleh karena itu dimasa mendatang kita mesti memiliki cara atau strategi bagaimana tetap menjaga kesehatan selama pandemi belum berakhir. Selain melakukan protokol kesehatan 5 M yang terdiri dari memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir. Ketiga menjaga jarak, menjauhi kerumunan. Kelima membatasi mobilisasi atau interaksi. Perlu memperhatikan tips berikut supaya diri tetap sehat. Bahasa populer saat ini, terjaga imun atau daya tahan tubuh.

 5    Tips    Sederhana

Di bawah ini, apa yang biasa saya lakukan setiap hari saat mengawali hari baru. Sangat sederhana dan setiap orang semua dapat melakukan. Tips mudah dan sederhana memberi manfaat dalam menjaga kesehatan tubuh selama pandemi dan hari-hari selanjutnya.

 

Pertama, menjaga hati tetap gembira setiap harinya walau berbagai persoalan hidup tidak dapat dihindari. Caranya, mengawali hari dengan riang dan gembira. Salah satunya mendengarkan musik atau lagu yang dapat membantu membangkitkan semangat dan kegembiraan. Musiknya menghentak, tempo cepat dan lirik lagunya menggambarkan harapan dan lucu.

 

Kedua, menjaga pikiran positif saat membuka mata di hari baru. Caranya, menghindari atau membuang segala pikiran negatif tentang apa saja tetapi menjadikannya sebagai pikiran positif. Contoh, saat membuka mata disambut dengan awal hari hujan. Umumnya kita mengeluh dan berkata dalam hati, “Duh, hujan.” atau “Aduh, gagal rencana hari ini.” Mengapa tidak berpikir seperti ini, “Ehm, kesempatan untuk merapikan dan jadwal ulang rencana hari ini.” Atau bersyukur hari ini diberi kesempatan menikmati hujan.

 

Ketiga, menyisihkan waktu sekitar 30 menit untuk melakukan olahraga ringan di rumah setiap harinya. Seperti senam atau lari ditempat. Jika hal itu dapat dilakukan setiap hari hal ini dapat menjaga elastisitas otot-otot dan aliran darah. Sehingga tubuh tidak terasa kaku saat harus melakukan gerakan tertentu di saat tertentu pula. Seperti harus menggeser kursi atau lemari karena harus dibersihkan lantai dibawahnya atau dibaliknya.

 

(grafis: cnnindonesia)

Keempat, mengonsumsi makanan sehat itu sudah pasti. Tetapi yang sering dilupakan adalah memperbanyak makan buah. Sebagaimana kita ketahui buah mengandung banyak vitamin. Tetapi kenapa sebagian dari kita enggan mengonsumsi buah ? Perhatikan burung yang terbang bebas di udara. Mereka selalu nampak sehat karena mereka banyak makan buah dan biji-bijian.

 

Kelima, tips terakhir adalah kerjakan atau lakukan empat tips yang sudah saya sebutkan sebelumnya. Tanpa melakukan atau mengerjakan maka tips itu hanya sekedar pengetahuan di kepala. Tidak memberi manfaat berarti bagi tubuh. Demikian pula dengan aneka macam tips berguna dan bermanfaat yang tersedia di internet. Hanya sekedar informasi tanpa arti jika tidak dimanfaatkan secara bijak.

 

Dengan konsisten melakukan kelima tips tersebut, alhamdulilah atau puji Tuhan saya sehat dan jarang sakit. Keluarga juga tidak terkena virus Covid-19 termasuk penyakit ringan setiap pergantian musim seperti influenza atau infeksi saluran pernapasan atas, seperti batuk. Sebab pada intinya kami ingin selalu sehat dan super.

 

Buah (foto: www.instagram.com/atawaatawi)

Terakhir, dimasukkan sebagai tips keenam juga boleh. Tips tersebut ialah untuk selalu bersyukur dan berterima kasih kepada Gusti, Sang Maha Agung. Sang Pemilik Waktu yang selalu memberi karunia atau rezeki kesehatan setiap harinya. Tanpa kemurahanNya, apalah arti jerih payah kita di muka bumi ini.

 

Sebab sehat itu semata-mata bukan karena usaha manusia tetapi juga berkat dariNya. Saatnya saya memutar lagu atau musik dengan irama gembira. Let’s, check it out....

Rabu, 08 September 2021

Lucu Itu Menarik

Logo (foto:ko in)


 Lucu itu salah satu daya tarik. Cara yang dapat digunakan agar dagangan atau apa yang  dijual dapat menarik perhatian, sehingga orang memiliki keinginan untuk mencoba dengan cara membeli. Sesuatu yang lucu, jadi kekuatan positioning brand atau produk, supaya mudah diingat. Menjadikan orang mudah menggali kembali memorinya saat berinteraksi langsung atau tidak langsung dengan hal yang memberi kesan tersebut. 

Sehingga memunculkan rasa penasaran, keinginan untuk mengetahui dengan lebih dekat. Salah satunya dengan  mencoba atau membeli produk yang dimaksud. 

Setelah mencoba dan mengenal maka kualitas serta kepuasan konsumen menjadi ukuran bagi pembeli selanjutnya. Disini, penjual, produsen atau pedagang mesti pintar menjaga mutu serta pelayanan. Namun semua ini menjadi kurang efektif jika penjual atau pedagang lemah dalam mengenalkan produknya.

Batagor Kang Bob Yogya diproduksi dan dikelola oleh Frenky, menggunakan gambar lucu sebagai upaya menarik dan menanamkan citra produk pada masyarakat Yogya. Kota yang tidak pernah sepi dengan berbagai tawaran kuliner dari rasa serta bentuk dan nama yang unik.

Batagor (foto: ko in)

Batagor bukan makanan asli dan khas Yogya tetapi Frenky berani terjun ke bisnis kuliner tidak lepas dari rasa suka pada makanan batagor dan siomay. Apalagi Frenky berasal dari kota Palembang dan pernah tinggal di Bandung. Sepertinya cocok untuk mengembangkan bisnis batagor di Yogya dengan gambar ikan yang lucu 

Menurutnya, gambar yang lucu itu memudahkan orang untuk mengingat. "Sesuatu yang lucu itu selalu menarik banyak orang. Maka saya mencoba menggabungkan dengan citra batagor saya," jelas Frenky saat ditemui Sabtu sore awal September di salah satu warung batagornya yang berada di Jl. Hayam Wuruk 24 Yogyakarta.

Frenky (foto: ko in)

"Cabang ini merupakan upaya untuk mendekatkan diri pada pelanggan di kota khususnya karyawan kantor serta perhotelan," jelasnya. Strategi marketing yang cerdik mempersiapkan diri guna membidik wisatawan yang berkunjung ke Yogya. Apalagi Batagor Kang Bob letaknya ada di tengah kota dan tidak jauh dari hotel dan penginapan.

Apalagi ditambah gambar kartun ikan tengiri yang lucu dan imut. Menambah wisatawan penasaran untuk mencoba batagor premium yang cukup membuat kenyang perut usai menyantapnya. Apalagi ukurannya cukup besar.

Gambar ikan memegang pisau dan garpu dengan lidah menjulur keluar seperti tergoda selera semakin membuat penasaran siapa saja yang melihat gambar lucu ikan tengiri dengan dasar warna hijau sebagai latar belakang. Lengkap dengan nomor telpon yang dapat dihubungi untuk memesan.

Batagor (foto:ko in)

Pusat pengolahan batagor Kang Bob ini sebenarnya ada di Wedomartani, Ngemplak Sleman Yogyakarta. Tetapi karena tuntutan pasar serta pemasaran. Frenky membuka cabang di Jl. Hayam Wuruk 24 Yogyakarta. Batagornya tidak kalah fresh karena dibuat saat menerima pesanan. 

Oleh karena itu mesti sedikit sabar menunggu batagor dimasak. Tapi awas, jangan membayangkan Frenky dengan ikan tengiri yang memakai toque, topi chef seperti di gambar spanduk atau kotak kemasan Batagor Kang Bob. Asal, ya asal tidak ketahuan mas Frenky saat membayangkan dan senyum-senyum sendiri. "Peace, mas Frenky...."

Gambar lucu memang salah satu daya tarik.

Siomay, Somai atau Siomai  (foto: ko in)


Jumat, 03 September 2021

Tiga Tips Dasar Main Saham

(Foto: screenshoot stockbit)


Tiga tips sederhana sebelum terjun sebagai pelaku pasar saham atau pasar modal. Tiga tips ini sangat mendasar yang perlu dipahami supaya tidak menyesal atau kecewa setelah terjun ke dalamnya. 

Pertama, siap rugi. Rugi itu bagian dari sebuah usaha atau upaya. Bukan konsekuensi dan juga semata-mata sebuah akibat dari keputusan yang diambil. Risiko itu semacam balancing atau keseimbangan dari transaksi.  Semacam hukum sebab akibat yang tidak terelakkan. Risiko bisa datang kapanpun dan sewaktu-waktu atau bertumpuk di bagian cerita paling akhir. 

Oleh karena itu mesti siap pada waktu yang tidak terduga. Siap rugi, siap kehilangan atau berkurangnya modal usaha dalam investasi di pasar modal adalah langkah yang cukup membantu supaya dapat berpikir jernih manakala mengambil keputusan untuk jual atau beli. 

Namun siap rugi bukan berarti terus menjadi gegabah saat mengambil keputusan sebab berpikir bahwa untuk apa berinvestasi jika ujung-ujungnya adalah rugi. Sehingga tidak memiliki sifat kehati-hatian dalam upaya meminimalkan risiko kerugian.

Kecerdasan adalah karunia yang mesti dipergunakan dan dimanfaatkan untuk mengembangkan hal baik, bukan sebaliknya. Maka prinsip kehati-hatian sejatinya adalah kunci untuk siap rugi.

Tips kedua bermain saham adalah siap untung. Untung dan rugi itu seperti dua saudara kembar yang selalu berjalan bersamaan namun keduanya tidak pernah saling bersentuhan apalagi berjabat tangan. Keduanya ada tetapi hadirnya selalu bergantian. Berlawanan tetapi kehadirannya dibutuhkan. Sesuatu yang paradoks bagi pertumbuhan pasar dan ekonomi. 

Tidak sedikit orang yang lengah dan kurang awas saat posisi menguntungkan atau menyenangkan. Menjadi merasa kurang puas dengan apa yang telah diperoleh. Ingin mendapatkan lebih dan lebih. Sikap tamak dan rakus tidak jarang menjadi bumerang. Dengan cepat atau lambat keuntungan berubah jadi kerugian. Ingat mereka berdua bagaikan saudara kembar yang mudah berganti rupa. Keberadaan mereka tidak jauh. Untung dan rugi itu saling berdekatan. Tinggal kapan kita siap menerima salah satunya. Dan celakanya tidak ada pilihan ketiga.

Maka siaplah untung.

Tips terakhir adalah trading. Artinya aksi ataupun eksekusi. Bukan berhenti dalam pemikiran. Pertimbangan perlu namun jika terlalu lama dan terlalu banyak. Keberuntungan dapat cepat berlalu. Ingat adakalanya kesempatan tidak datang untuk kedua kalinya.

Eksekusi atau aksi akan menambah pengalaman serta pengetahuan. Teori dan analisa yang terbukti tepat kecocokannya menjadi tidak bermakna apapun jika sebatas pengetahuan, wacana, teori dan omongan. 

Menjadi praktisi pasar modal tidak hanya dituntut cukup pintar melakukan prediksi atau ramalan tentang saham apa yang akan naik dan turun harganya. Tetapi juga ketepatan aksi kapan beli atau jual di saat yang tepat. Yaitu saat ini bukan saat nanti. 

Happy trading.

Rabu, 25 Agustus 2021

Selamat, Sudah di Ospek Lewat Saham BUKA

(Foto: screenshoot)

Belum ada satu minggu saham Bukalapak.com diperdagangkan di lantai bursa Indonesia pada tanggal 6 Agustus, harganya bagaikan orang naik jet coster. Dilambungkan dalam dua hari tetapi dua hari kemudian dibanting habis-habisan. Mereka yang memiliki saham dengan kode BUKA tidak perlu banyak mengeluh. Kalau anda pemain baru di pasar bursa. Saya hanya bisa mengatakan selamat menikmati dinamika pasar.

Pasar bursa saham itu kejam, tidak peduli strata sosial atau dari kalangan mana anda berasal. Modal dan kemampuan mengelola dana salah satu kunci anda bisa bertahan dan memperoleh keuntungan. Jangan berharap memperoleh secara instant di sini. 

Banyak yang mesti dipelajari. Bukan hanya sekitar fundamental, teknikal dan penguasaan informasi terkait harga saham. Tetapi juga kecepatan mengambil keputusan serta kesabaran dalam melihat situasi pasar.

Anda yang sudah merasakan dilambungkan dengan harga saham BUKA kemudian dibanting. Selamat, anda sedang belajar kejamnya pasar modal. Pelajaran lain masih nanti. Masih tahan ? Bukan hanya soal tahan emosi tetapi juga ketahanan dana.

Naik "kereta" BUKA jelas memperoleh sensasi tersendiri dan tidak akan didapatkan di bangku kuliah atau hanya membaca buku teori-teori berinvestasi dan trading saham, dari pengamat ekonomi atau tulisan Gorge Soros dan Warren Buffett. Alami sendiri, pengetahuan serta ilmu anda akan bertambah.

Happy trading, intinya. Jika kemarin sempat beli IPO saham BUKA dan memperoleh cuan saya ucapkan selamat. Tapi jika sampai sekarang belum dijual, selamat anda sudah lulus naik jet coster. Masih akan ada jet coster lain yang siap menantang adrenalin anda.

Jumat, 06 Agustus 2021

Bye-Bye Antre

 

(Foto: tokopedia.com)


Dalam perjalanan pulang, teringat belum membayar tagihan listrik. Hari itu tanggal 20, batas akhir pembayaran, jika tidak ingin kena denda di bulan depan atau diputus aliran listrik ke rumah. Bergegas kendaraan saya pacu untuk mencari mini market terdekat. Sesampainya di sana, tutup. Astaga, waktu sudah mendekati pukul 22:00.


Saat itu saya menyadari kebodohan dan lupa jika membayar tagihan listrik dapat dilakukan di rumah, pada jam berapa pun dengan handphone atau smartphone. Ini semua tidak lepas dari pemanfaatan teknologi digital yang semakin memudahkan kita membayar angsuran atau iuran tepat waktu. Agar tidak terkena pinalti atau denda.

Sambil istirahat sejenak di depan mini market yang sudah tutup, untuk menenteramkan hati. Saya buka handphone. Tiba-tiba kembali teringat struk bukti pembayaran berisi nomor ID pelanggan tidak dibawa. Tetapi kecemasan segera berlalu karena nomor sudah terekam di handphone manakala membuka aplikasi pembayaran on line. 

Demikian pula nomor-nomor penting sudah tercatat dan tersimpan khusus guna memudahkan dalam melakukan berbagai jenis pembayaran tiap bulannya. Tidak lagi mengandalkan buku catatan atau blocknote.

(Foto: jakantikus.com)


Sebagian orang dapat memahami kegelisahan dan kebingungan menghadapi masa transisi dari era kertas ke era digital. Tulisan atau catatan di kertas sudah tidak lagi menjadi bagian penting karena semua pekerjaan dan transaksi dapat dilakukan secara digital lewat perangkat kecil bernama smartphone atau handphone.

Beberapa transaksi keuangan dapat dilakukan secara on line, tidak harus datang ke bank. Bahkan rapat atau meeting tidak harus bertatap muka. Sesuatu yang sudah terbayangkan lewat film-film. Tetapi tidak menyangka terjadi dengan cepat.

Era digital memberi perubahan, khususnya dalam hal kecepatan serta efisiensi. Membayar tagihan listrik, tidak harus datang ke Balai Desa, Koperasi Unit Desa atau ke kantor PLN terdekat dengan membawa struk atau bukti pembayaran bulan sebelumnya. Sesampai di tempat masih antre, apalagi jika tanggal mendekati batas akhir jadwal pembayaran. Mesti lebih sabar waktu yang dibutuhkan dapat memakan hampir satu jam.

(Foto: semarak.co)


Belum lagi kalau lupa, akhir pembayaran jatuh di tanggal merah atau hari libur nasional. Tidak ada kata ampun selain harus menerima denda di bulan berikutnya. Maka maklumi jika generasi Baby Boombers seperti saya tiba-tiba terlihat gelisah saat sore menjelang akhir jam kerja. Terbiasa dengan budaya batas akhir atau tanggal jatuh tempo patokannya jam kerja. Itu dulu. Bye-bye antre.

Di era digital, tanggal jatuh tempo pengertiannya masih sama. Cuma waktunya yang beda. Yaitu tepat pukul 23:59 bukan jam tutup kantor. Tidak tepat pukul 16:00, kadang lebih cepat atau lambat. Era digital memudahkan setiap orang melakukan transaksi kapan dan dimana pun berada.

Waktu yang diperlukan relatif singkat, saat bertransaksi. Tidak hanya terkait membayar tagihan listrik tetapi juga pajak bumi bangunan (PBB), pajak kendaraan bermotor (PKB), angsuran, iuran atau transfer uang. Tidak perlu membawa uang tunai ke bank dan antri mendapatkan pelayanan. 

Era digital sudah merebak keberbagai bidang layanan jasa dan usaha di tanah air. Ini tidak lepas dari peran PT. Telkom Indonesia sebagai unit bisnis yang memberi layanan digital proaktif, inovatif dan adaptif terhadap perubahan dan perkembangan yang terjadi di lingkungan industri atau usaha.

(Foto:swa.co.id)


Kemudahan transaksi di malam hari sebagaimana saya alami tidak lepas dari buah kerja keras divisi Enterprise Service melalui Telkom Digital Solution, yang menyediakan layanan Digital Ecosystem Solution secara terintegrasi dengan mengedepankan Costumer Experience dan Business Value terbaik demi kepuasan pelanggan. 

Pengalaman kecil saya terlihat sederhana. Tetapi sangat berarti karena dengan sistem digital memudahkan dan memberikan solusi yang cepat akan sebuah kesulitan. Hanya gara-gara lupa. 

Namun dari hal sepele ini, digitalisasi membantu masyarakat dan memudahkan aktivitas kesehariannya. Dari masalah bisnis atau usaha, kesehatan, pendidikan. Kebutuhan informasi, sampai pada kegiatan yang terkait dengan hobi dan olahraga.

Demikian halnya saat membeli bahan bakar di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum), kini semakin berkurang kekhawatiran dicurangi oleh oknum petugas SPBU sebagaimana saat masih menggunakan sistem analog. Petunjuk pengisiannya dengan angka yang berjalan dari atas turun ke bawah.

(Foto:republika.co.id)


Belum lagi kalau kita lengah tidak mengawasi perubahan angka tersebut. Bisa jadi dalam tempo singkat angka yang tertera sudah menunjuk jumlah yang kita beli tapi isi bensin atau bahan bakar dalam tangki kendaraan belum seperti apa yang kita perkirakan.

Ini pernah saya alami sendiri saat mengisi bensin di sebuah SPBU di Yogya. Saat itu saya bilang tiga liter kepetugas, kemudian saya sibuk mengambil uang dari dompet tanpa memperhatikan pergerakan angka di mesin pengisi bahan bakar.

Selesai saya mengambil uang selesai juga petugas mengisi bensin, tapi saya melihat tangki sepeda motor belum terlihat bensinnya. Saya komplain namun petugas ngotot sudah mengisi sesuai takaran dari petunjuk angka di mesin. Saya malas beradu mulut dengan petugas bersangkutan karena antrian pembeli cukup panjang. Saya kemudian mencari petugas pengawas SPBU atau yang terlihat senior dan menceritakan apa yang saya alami. 

(Foto: harapanrakyatonline)

Anehnya tanpa banyak kata, petugas senior tersebut meminta saya membuka tangki sepeda motor. Kemudian mengisi penuh bensin ke tangki bahkan sempat luber karena tanpa memperhatikan angka meteran.

Hal seperti itu sekarang sudah tidak ditemui. SPBU tersebut juga sudah tidak ada dan berubah jadi taman kota. Hak sebagai konsumen terpenuhi dengan sistem digital, membuat jumlah bensin yang kita beli semakin tepat ukurannya saat masuk ke tangki kendaraan. 

Sistem digitalisasi memberi berbagai kemudahan, sebagaimana saya alami saat membayar tagihan pemakaian listrik. Digitalisasi memberikan keakuratan ukuran saat membeli produk seperti bensin. Sebagai konsumen semakin terlindungi hak-haknya karena sudah membayar dan mendapatkan barang sesuai ukuran atau takaran.

Pengalaman di atas merupakan sebagian kecil manfaat digitalisasi di sekitar kita yang dilakukan oleh Telkom. 

Telkom aktif melakukan digitalisasi dibidang pendidikan, keuangan dan perbankan. Termasuk berperan dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan kesehatan lewat sistem digital yang terintegrasi. 

(Foto: telkom.co.id)

Digitalisasi sektor bisnis dan industri sudah merupakan tuntutan zaman. Dari industri media, pekerjaan di pelabuhan dan pengaturan sistem logistik yang cepat dan tertata. Menjadi kebutuhan yang tidak dapat ditawar.

Telkom juga menawarkan berbagai layanan yang solutif kepada masyarakat, kalangan industri dan pengusaha serta perkantoran. Diantaranya, upaya melakukan kegiatan pengalihdayaan sebagian proses bisnis perusahaan kepada pihak ketiga. Guna efsiensi biaya dan minimalkan risiko.

Termasuk infrastruktur IT (Informasi dan Teknologi) yang sangat penting sehingga diperlukan solusi layanan data center dan cloud yang aman dan handal, dengan ketersediaan koneksi yang tinggi.






Kamis, 15 Juli 2021

Pahami Rule Di Pasar Saham

(Foto: screenshoot IDX)

Banyak aturan / rule yang mesti dipahami saat ikut bermain di pasar saham atau pasar bursa. Bukan hanya tentang kapan tanggal atau hari jatuh tempo harus membayar setelah membeli saham. Bagaimana memesan saham IPO dan kapan hasil penjualan saham, dananya masuk ke rekening dana nasabah. 

Bukan hanya aturan tetapi juga berbagai macam risiko bila membeli saham IPO. Corporate saham yang kita melakukan right issue, stock split atau warrant. Banyak aturan main yang mesti dipahami guna meminimalisir kerugian yang berpotensi terhadap investasi kita. Pahami bahwa bermain saham itu berisiko.

Lalu kapan kita mulai berinvestasi jika aturan begitu banyak, mesti dibaca dan dipahami ? Pengalaman adalah guru paling bijak dan mahal. Sebagaimana bayi yang belajar berdiri dan berjalan. Dia belajar dari kegagalan. Kegagalan tidak meyurutkannya untuk mencoba dan mencoba. Ada orang yang tidak mampu berdiri atau jalan hanya karena pernah gagal mencoba berdiri dan berjalan ?

Bagaimana memaknai terlibat dalam jual beli saham seperti bayi belajar berdiri dan berjalan ?
Renungkan analogi bayi belajar berdiri dan berjalan untuk terampil bertransaksi di pasar bursa. Pasar saham nampak instant tetapi untuk mampu bertahan di pasar ini butuh proses. Diantaranya membutuhkan pengalaman dan waktu.

Bagaimana rasanya jika memiliki saham ALLO di harga tinggi. Tiba-tiba harganya dipangkas cukup besar nilai rupiahnya. Atau saat ikut berburu saham DCII di harga tinggi karena saham ini meroket harganya dan banyak diburu para investor. Tiba-tiba beredar pemilik saham DCII ini berstatus gadai. Celakanya lagi, sejak 17/6/2021 saham DCII menerima suspensi dari BEI (Bursa Efek Indonesia).

(Foto :screenshoot Kontan)

Coba tengok pergerakan harga saham DCII yang meroket jauh tinggi 14.000 persen. Dari harga Rp 420/saham saat penawaran umum (IPO) di bulan Januari 2021 menjadi Rp 59.000/saham di bulan Juni 2021.

Menggiurkan ?
Ingat semua ada risiko jika bermain di pasar bursa atau pasar saham. Risiko memang tidak sebesar di pasar valuta asing atau forex. Namun namanya risiko tetap risiko, yang penting happy . Happy trading.


Rabu, 14 Juli 2021

Siapa Bisa Menyuruh Pelan-Pelan ?

(Foto:ko in)

Cepat dan tepat. Itu yang diharapkan oleh para pelaku pasar modal. Namun adakalanya yang cepat belum tentu tepat. Dan yang pelan-pelan atau lambat dalam mengambil sebuah keputusan tidak selamanya memperoleh keuntungan. Bisa jadi malah memperoleh kerugian. 

Menjadi bagian dari pelaku pasar modal tergantung dari tujuan. Long term atau short term. Untuk maksud apa berinvestasi di pasar modal  atau pasar saham. Ada saham yang pelan-pelan menunjukkan kenaikkan dan penurunan harga. Ada juga yang ngebut bagaikan mobil formula satu. Jauh di depan tetapi tiba-tiba berhenti tidak bergeming untuk waktu yang lama.

Namanya juga pasar modal. Ada yang ngebut, yang buat benjut dan pusing banyak pemain saham. Namun tidak sedikit yang jalannya lebih lambat dari kura-kura. Tahun silih berganti, harganya masih disitu saja, sampai bongkoran. Lebih parah dari angkot yang betah ngetem di suatu tempat.  Semua serba tidak pasti.

Coba pelajari karakter para pemain saham. Kalau yang ini boleh pelan-pelan. Tapi mesti cepat dan tepat dalam mengambil keputusan yang benar saat jual atau beli. Jika pelan-pelan, bukan  Senin harga naik. Bisa jadi beberapa detik kedepan harga naik  dan Senin harga turun.

Namun jika prediksi salah, jangan heran jika ada yang kecewa karena rugi atau cuma ambil untung sedikit.

Lalu mengapa tidak sedikit orang masih berminat investasi di pasar modal ?

Apakah karena sifat dasar manusia yang selalu ingin menang ? Ingin menguasai atau mengalahkan. Memiliki sifat untuk mengalahkan atau mengendalikan segala sesuatu. Termasuk penuaan fisik. Maka jangan heran jika manusia berusaha untuk menemukan rumus atau kepastian.

Nah, padahal di pasar modal hanya ada ketidak pastian. Satu-satunya kepastian.
 

Rabu, 07 Juli 2021

Ketika Selera Hilang

Mi Jowo (foto: ko in)

Mi Jowo, umumnya buka sore atau malam hari. Tapi ada satu penjual Mi Jowo di daerah Pakem yang buka siang hari. Cara cerdas menjaring pembeli dan cara kreatif keluar dari kebiasaan penjual Mi Jowo lainnya.

Tempatnya mudah dijangkau berada di pinggir jalan dan pembeli dapat duduk leluasa di warung yang khusus lesehan. Praktis tidak banyak mengeluarkan dana untuk membeli kursi.cukup meja kecil dan pendek serta tikar pengganti kursi. 

Mi Jowo apalagi yang rebus atau godog memang pas dinikmati saat suhu udara dingin seperti saat ini walau sudah siang. Apalagi Pakem lokasinya lebih tinggi dari kota Yogyakarta, masih banyak pepohonan. Jadi cukup sejuk. Tapi saat matahari jaga jarak dengan bumi. Hawa dingin yang terasa.

Namun sayang kekurangan yang sangat esensial pada warung ini. Penjualnya selalu pasang muka masam, cemberut atau kecut. Tidak ramah sama sekali. 

Ada yang kapok untuk tidak lagi datang ke warung ini. Demikian halnya saya. Tapi karena kepepet terpaksa kembali kunjungi warung ini. Padahal kunjungan saya terakhir ke warung ini mungkin lebih dari tiga tahun lalu dan muka penjualnya masih sama. Tidak ramah.

Tidak hanya satu dua orang pembeli yang mengatakan demikian.

Jajan atau makan di warung Mi Jowo ini khusus dan hanya jika terpaksa. Rasanya Mi Jowo rebusnya juga biasa-biasa saja. Peluang yang disia-siakan.

Akhirnya, hanya kerja keras bukan kerja cerdas. Ramah dan sedikit senyum itu tidak mahal ibu ?
Peluang atau harapan itu dapat dijaga, diantaranya dengan senyum dan keramahan. Pikiran positif sedikitnya ikut menggambar raut muka yang penuh persahabatan.

Minggu, 04 Juli 2021

Jangan Tanya Pada Peramal

Kapan saat tepat investasi ?
Jangan tanya pada peramal.
Semua risiko sudah terlihat jelas dari gambar. Lalu tanya pada siapa ?

Berinvestasi saat harga landai kemungkinan tidak ada pergerakan. Kapan bergerak naiknya ? Jadilah tukang ramal jangan tanya peramal. Kalau sudah tahu kapan naik, peramal pasti kaya dan tidak sempat melayani anda yang terus menerus rewel menanyakan saham apa yang akan naik. 

Jika peramal masih menerima bayaran dari anda. Entah itu murah atau mahal menurut anda. Bisa jadi ramalannya tidak selalu tepat. 
Kok bisa ?

Jika ramalannya tepat, bukankah dia lebih baik beli sendiri daripada menerima uang jasa dari anda ? Atau dia akan dengan cuma-cuma memberi saran pada anda saham tertentu akan naik hari ini, di jam "J" dan di menit "M". Siap-siap di jual beberapa hari mendatang atau bahkan beberapa menit kemudian. Bukankah sang peramal juga ingin beli dan siapa tahu jumlahnya lebih banyak dari bayaran yang dia terima.

Atau mungkin sang peramal sedang butuh dan mengumpulkan dana untuk berinvestasi dari setiap jasa yang diberikan karena dia juga tertarik bermain saham ?  

Sepertinya bukan anda bertanya pada dia, saham apa yang akan naik. Tapi seharusnya dia bertanya pada anda yang sudah lebih dahulu bermain saham. Bukankah anda lebih berpengalaman. 

Beli saham saat harga sudah naik ? Kemungkinan untung atau harga masih akan naik pasti ada. Harapan setiap investor, saham yang baru dibeli segera naik harganya. Untuk segera merealisasi keuntungan. 

Tapi investor pada umumnya lupa atau sengaja melupakan dan mengecil artikan saudara kembar keuntungan, yaitu kerugian.

Peramal mana yang ramalannya selalu tepat menyarankan beli di saat harga berada di titik C (lihat gambar). Bagaimana jika saat beli atau berinvestasi di titik R bukan di titik C ? 

Berharap besok masih naik boleh-boleh saja. Tapi bagaimana jika realitasnya harga terus turun. 

#Qtrading nya: Tidak ada kata selesai untuk belajar sebab setiap hari selalu baru. Belajar dan pahami saham yang dibeli.

Rabu, 30 Juni 2021

Pak Bos, Beliin Laptop ASUS VivoBook 15 A516, Dong...

(Foto: asus.com)

Teknologi merubah banyak hal. Jarak dan waktu seolah terpotong begitu ekstrim. Tidak ada jeda atau tempo untuk menarik nafas barang sejenak. Orang masuk dalam era "Kini", "Sekarang", "Saat ini" atau  "Now" penuh dengan sifat terburu-buru dan serba tergesa-gesa. Teknologi semestinya membuat nyaman malah membikin sebaliknya.

Kecepatan menjadi tuntutan di era Milenial. Apa yang terjadi di tempat lain harus tersampaikan dengan segera untuk diketahui, oleh mereka yang berada jauh dari lokasi. Sebab peristiwa di salah satu belahan bumi dapat berdampak langsung bagi siapa saja yang ada di tempat ini. Oleh karena itu transfer, perpindahan atau penyampaian informasi dari satu tempat ke tempat lain. Mesti berlangsung cepat dalam hitungan detik, apalagi jika terkait dengan pergerakan harga sebuah komoditas barang jasa. 

Jika teknologi tidak mendukung, seperti laptop atau personal computer (PC) yang lemot maka siap-siap jadi pengekor atau follower. Kehilangan moment, kesempatan dan peluang keuntungan.

Mimpi mendapatkan laptop ASUS VivoBook 15 A516 semoga jadi kenyataan supaya dapat mendukung kerja bidang informasi komunikasi bisnis. Ini mungkin terwujud jika disertai usaha. Dengan berusaha seperti mengikuti lomba blog, secara tidak langsung membuka peluang, harapan atau kesempatan. Bayangkan jika tidak ikut, darimana kesempatan datang ? Jatuh dari bulan ? Mimpi boleh tetapi mesti realistis supaya tidak seperti Pungguk merindukan rembulan. Mengejar yang tidak pasti dan tidak mungkin.

(Foto: asus.com)

Kebutuhan laptop yang tahan "banting", handal dan tahan terhadap kondisi lingkungan yang jauh dari rasa nyaman. Sangat dibutuhkan. Bagaimana tidak saat melakukan perjalan, tiba-tiba harus membuka laptop untuk menulis dan editing foto di tempat yang belum tentu teduh dan berdebu. Belum lagi, semua itu harus dilakukan dengan cepat. Sebab bos kerap tidak sabar menunggu laporan. Dari suatu tempat yang jaraknya cukup jauh, butuh waktu kira-kira lebih dari tujuh jam jika menggunakan moda transportasi darat.

Namun bos, tidak punya waktu tujuh jam untuk mendapatkan laporan saya dari lapangan. Waktu yang diminta, "Sekarang" atau saat ini. Tidak peduli saya ada dimana dan sedang melakukan apa. 

Laptop ASUS VivoBook 15 A516 menawarkan kecepatan sebagaimana yang saya impikan. Mimpi saya juga supaya tidak sering kena marah bos karena laptop ini menawarkan efisiensi lewat ruang penyimpanan ganda. Dengan prosesor Intel® Core™ i5 generasi ke-10 dan grafis diskrit NVIDIA® MX330, laptop ASUS VivoBook 15 A516 membantu menyelesaikan berbagai pekerjaan dengan cepat dan efisien.

(Foto:asus.com)

ASUS menggaris bawahi bahwa laptop ASUS VivoBook 15 A516 adalah laptop dengan prosesor Intel® Core™ 10th Gen series ke atas didesain untuk performa dan mobilitas. Dengan efisiensi yang tinggi serta dimensi thin and light, laptop menawarkan peningkatan performa dan produktivitas untuk penggunanya. Konektivitas WiFi generasi terbaru juga memungkinkan transfer data 3x lebih cepat dibanding generasi sebelumnya.

Kecepatan yang dimiliki laptop dengan lebar layar sekitar 15 inchi boleh jadi karena  ASUS VivoBook 15 A516 memiliki desain ruang penyimpanan ganda. Fungsinya memberi keunggulan kinerja data super cepat dan kapasitas penyimpanan yang besar. Instal aplikasi di SSD, juga untuk respons dan waktu load yang lebih cepat. Sebab  menggunakan HDD untuk menyimpan file besar seperti film, koleksi musik, dan album foto.

Bekerja dalam bidang ekonomi mengandalkan informasi, kecepatan komunikasi menjadi hal utama. Inginnya semua serba cepat, buka laptop langsung ketik. Mengejar waktu supaya tidak kena semprot bos. Padahal untuk mengoperasikan laptop tidak bisa serta merta, buka langsung ketik.

(Foto:asus.com)

Nah, Asus seolah memahami kebutuhan saya pekerja lapangan yang ingin semuanya praktis tetapi keamanan tetap terjaga. Laptop ASUS VivoBook 15 A516 dilengkapi dengan Fingerprint Sensor. Ingin mengoperasikan laptop, tinggal sentuh dengan jari. Tidak perlu repot mengetik kata kunci atau password, yang rentan diketahui orang lain saat ada di ruang publik atau ruang dengan banyak orang. 

Awal yang cepat, harapannya tugas terselesaikan dengan cepat pula. Meminimalkan hambatan waktu seperti mengetik sandi atau password. 

"Pernah tiba-tiba lupa dengan kata sandi pada laptop atau HP, karena tekanan pekerjaan ? Atau karena sikap bos, teman sekerja atau lingkungan ?"

Panik ! Itu jawaban yang sering terjadi. Namun dengan "Just touch to log in" satu masalah yang memperlambat pekerjaan teratasi. Mengakses laptop ASUS VivoBook 15 A516, pasti akan lebih mudah dan aman. "Bos, beliin dong bos. Biar lebih cepat laporannya terkirim."

Dengan sensor sidik jari bawaan di touchpad dan Windows Hello, kita tidak perlu lagi mengetik kata sandi setiap saat membuka laptop. "Tinggal sentuh saja, Bos."

(Foto: asus.com)

Suatu kali bos pernah melihat saya mengetik di atas meja kayu tipis. Saya kurang memperhatikan kehadiran Bos karena fokus pada kerjaan. Setelah saya sadar kehadirannya, saya berhenti. Berpikir, Bos ada keperluan dengan saya. Tapi, ucapannya membuat saya terkejut dan kurang menyadari kalau selama ini saya ngetik di laptop  cukup keras menekan keyboardnya. Sehingga menimbulkan suara berisik. Maklum, laptop jadul.

(Foto:asus.com)

"Itu ngetik, nukang atau ngamuk...?" tanya Bos. Saya hanya bisa senyum malu waktu itu. 

Pak Bos tentu masih ingat hal itu. Ayo, beliin laptop baru buat inventaris kantor. Masak tidak percaya dengan keunggulan brand ASUS ? 

Ini kata mereka, dengan kelebihan laptop yang jelas bukan asal ngecap, Bos. 

ASUS VivoBook 15 A516, komputer masa kini memiliki tampilan berbeda karena mereka memang berbeda. Dengan solid-state drive (SSD) dan teknologi terkini, Anda mendapatkan kecepatan, keamanan, ketahanan, dan desain yang cantik. Kami telah melakukan jajak pendapat, dan hasilnya, orang-orang lebih senang saat bepergian dengan PC modern.

(Foto: asus.com)

"Bagaimana Bos, bisa kita ikuti saran ASUS ?" Nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2019. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya. Penggunaan aplikasi Office seumur hidup dapat memastikan Anda untuk selalu memiliki akses ke fitur yang Anda kenal dan sukai. Dilengkapi dengan 100% aplikasi Office asli, software juga akan terus mendapatkan pembaruan keamanan yang rutin untuk melindungi perangkat, program dan data Anda.

Ini sangat membantu dan melancarkan pekerjaan saya. Semoga Pak Bos mengerti kelebihan ASUS VivoBook 15 A516, diantaranya: 

1. Koneksi atau sambungan yang mudah

ASUS VivoBook 15 A516 dilengkapi dengan port USB-C® 3.2, yang didesain dapat diputar balik mudah menghubungkan perangkat. Laptop ini memberi kecepatan transfer data hingga 10x lebih cepat dari koneksi USB 2.0 yang lebih lama. Ini juga mencakup port USB 3.2 Tipe-A dan USB 2.0, output HDMI, dan microSD reader - sehingga mudah menghubungkan semua periferal, layar, dan proyektor.

2. Layar Nano Edge yang lebar

Menghadirkan sensasi tampilan yang luas. Laptop ASUS VivoBook 15 A516 dengan layar lebar memberi pengalaman imersif untuk bekerja dan bermain. Dilengkapi panel pilihan resolusi Full HD dan sudut pandang lebar, serta lapisan anti-silau mengurangi gangguan pantulan cahaya dan silau saat kita bekerja di depan laptop.

3. Perlindungan dari getaran atau benturan 

ASUS VivoBook 15 A516 memiliki fitur peredam getaran HDD E-A-R® untuk melindungi data dari setiap benturan. Sebab laptop HDD umumnya lebih rentan mengalami kerusakan fisik dibandingkan dengan SSD. Perlindungan hard drive aktif secara otomatis mendeteksi getaran dan benturan di tiga sumbunya, yang bekerja secara efektif mengurangi kemungkinan kerusakan HDD.

4. Sasis kuat

Penahan logam di bawah keyboard memberikan platform yang jauh lebih stabil saat mengetik dan menggunakan touchpad. Selain memberikan kekakuan struktural, juga memperkuat engsel dan melindungi komponen internal. Hal ini meningkatkan daya tahan laptop saat melakukan pengetikan dan menggunakan touchpad, termasuk saat membuka dan menutup cover atau layar laptop supaya lebih halus.

5. Keyboardnya, selera pilihan

Keyboard full-size dengan backlit membuat sempurna untuk bekerja di lingkungan yang minim cahaya. Didesain secara ergonomis, konstruksi satu bagian yang kokoh dan key travel 1,4 mm memberikan pengalaman mengetik yang nyaman dengan ASUS VivoBook 15 A516.

6. Modis dan bergaya

Berat  ASUS VivoBook 15 A516 hanya 1,8 kg, mudah dijinjing dan menjadikan laptop ringan yang mengikuti gaya hidup serba cepat. Tampilan yang berkelas dengan lapisan Transparent Silver atau Slate Grey.

(Foto: asus.com)

Semoga Pak Bos membaca dan menjadi lebih paham kelebihan dari laptop ini. Sehingga mengerti kebutuhan pegawainya yang memiliki mobilitas tinggi di luar kantor atau lapangan dan tergerak untuk membelikan ASUS VivoBook 15 A516 untuk saya. Eh, untuk kantor maksudnya.


Spesifikasi ASUS  VivoBook 15 A516  

Processor            : Intel Core i5-1035G1

RAM                     : 4GB DDR4

HDD                     : 1TB

Grafik                  : Intel® UHD Graphics

Ukuran Layar    : 15.6 inch resolusi FHD dan desain NanoEdge

Konektivitas       : Wifi + Bluetooth

Sistem Operasi.  : Windows 10 Home

Varian                  : ASUS VivoBook A516JP-FHD5121 Slate Grey

Keyboard            : didesain ergonomis

Berat                    : 1.8 Kg

Audio.                  : imersif teknologi ASUS                                                       SonicMaster  dan ICEpower.


Artikel ini diikutsertakan dalam ASUS - 15 Inch Modern PC.     Bigger Dream, Wider Screen Writing Competition bersama dewirieka.com.


Itsmy blog

 It's my mine